
Polisi digambarkan sebagai orang yang tegas dan terkesan galak. Itu karena pekerjaannya berhubungan dengan kejahatan supaya orang takut pada mereka.
Tapi, walaupun terkesan galak, polisi-polisi ini ternyata baik hati dan suka menolong orang. Hati lembuat mereka tergugah oleh orang di sekitar mereka. Seperti kisah polisi baik hati ini.
Inilah kisah polisi baik hati sedunia :
Menemai Pasangan Manula Minum Teh
Doris dan Fred Thomson adalah pasangan manula asal Manchester, Inggris. Mereka memanggil nomor darurat untuk menemani mereka minum teh karena mereka merasa kesepian. Akhirnya, datanglah seorang polisi bernama Stu Ockwell.
Di tengah kesibukannya, Stu rela menemani kedua pasangan itu minum teh dan kedua pasangan itu mengaku bahwa Stu adalah orang yang baik.
Membelikan Donat Kepada Tunawisma
Seorang saksi mata menceritakan bahwa ada dua orang polisi yang tengah bertugas. Kemudian, polisi itu melihat seorang tunawisma yang masuk di toko donat tanpa membeli donat, tapi hanya menghangatkan diri.
Melihat hal tersebut, kedua polisi itu lalu membelikan donat untuk tunawisma tersebut dan juga memberikannya teh hangat. Tak hanya itu, kedua polisi itu juga sempat mengobrol dengan tunawisma tersebut.
Belikan Sepatu Rp 615.000 untuk Tunawisma
Kenya Joyner, seorang polisi di New Jersey yang kala itu bertugas menjaga bis melihat seorang tunawisma yang diusir dari bis karena dianggap mengganggu. Terlebih, tunawisma itu tidak mengenakan sepatu.
![]() |
Membelikan Sepeda Baru Bocah yang Kemalingan
![]() |
Membelikan Susu Formula untuk Anak Seorang Pencuri
![]() |
Seorang polisi di Departemen Kepolisian London, Kentucky, Amerika Serikat, membebaskan seorang pencuri di swalayan. Pencuri itu mencuri susu formula untuk anaknya yang masih bayi. Mendengar kisah sang pencuri, Justin Roby, malah membelikannya susu. Ia merasa kasihan ketika mengingat bahwa ia juga adalah seorang ayah.
Itulah kisah polisi baik yang diketahui. Tentu saja masih banyak kisah para polisi baik lainnya yang tidak diketahui. Semoga ini menjadi pelajaran buat kita semua bahwa kita harus baik pada siapa saja.


